Inspiratif, Tajam, Dinamis

Para pengajar Guru ngaji harus bisa mentransfer ilmu dan menanamkan nilai-nilai Qur’an

 

Tanganmedia.Id,  Cimahi – Dalam sambutannya Wakil Walikota Cimahi Adhitia Yudhistira meminta peran  guru ngaji agar tidak terjebak pada kegiatan lomba dan menang MTQ saja, namun bagaimana cara anak dapat menerapkan nilai serta norma agama yang baik di lingkungan sehari-hari.

Hal itu di sampaikan Adhitya saa menutup kegiatan acara pendidikan wawasan guru ngaji di MPP Kota Cimahi. Rabu (30/7). 

Ia menginginkan peran guru ngaji supaya dapat menanamkan nilai – nilai ilmu Alquran ditengah masyarakat di Kota Cimahi

“ Para pengajar Guru ngaji harus bisa mentransfer ilmu dan menanamkan nilai-nilai  Qur’an di lingkungan masyarakat” Ujar Adhit kepada Media.


Adhit mengingatkan, bila kita sedang bersaing dengan teknologi canggih, maka kita harus biasa menahan gempuran degradasi moral yang menjadi tantangan para guru ngaji kedepan.

Adhit berharap guru ngaji memiliki skil keilmuan serta wawasan, agar bagaimana caranya bisa mengajarkan Al Qur’an semenarik mungkin untuk anak anak dan para remaja.

“ Cara mengajar konvensional sepertinya sudah tidak dilirik oleh anak-anak dan remaja saat ini, maka guru ngaji harus memiliki Up skil keilmuan serta wawasan agar dapat menyuguhkan cara mengajar yang menarik” papar Adhit

Dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota mengapresiasi peserta asal Kota Cimahi yang telah menjadi juara MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat yang di gelar di Kabupaten Bandung.

Peningkatan wawasan pengajar Alquran juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan guru ngaji dalam mengajar Alquran salah satunya adalah memperdalam cara dan teknik mengajar Alquran, sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar anak-anak dan masyarakat. Serta meningkatnya wawasan dan keilmuan Alquran dari para guru ngaji, diharapkan dapat membentuk sumber daya manusia yang agamis, cerdas, kreatif, inovatif, dan sholeh.

Di samping itu, kesadaran spiritual akan menjadi mentor untuk memotivasi, inspirasi, dan bimbingan spiritual kepada anak-anak dan masyarakat, sekaligus mengurangi buta huruf Alquran.

Diharapkan dari pelatihan peningkatan dan wawasan para guru ngaji dapat mengajarkan teknik membaca Alquran secara cepat dan efektif kepada masyarakat.

Disinggung bahwa Pemerintah Kota Cimahi telah menyelenggarakan beberapa kali pelatihan peningkatan wawasan pengajar Alquran, dengan total 700 orang pengajar Alquran yang telah mendapatkan pelatihan. Pelatihan ini akan terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pengajar Alquran di Kota Cimahi. (One)

0 Komentar

Type and hit Enter to search

Close